Kamis, 13 Juni 2013

IWAN FALS_Ijinkan Aku Menyayangimu_ With Lyric.wmv





IJAZAH bukan pembatas RIZKI

Ijazah adalah surat tanda tamat belajar yang diberikan oleh suatu instansi kepada seseorang sebagai tanda bukti bahwa sesorang itu telah menyelesaikan program secara akademik. Kebanyakan orang dengan memiliki Ijazah yang tinggi itu akan mempermudah mendapatkan pekerjaan apalagi lulusan dari sebuah Perguruan Tinggi terkenal dan Pavorit. Bahkan kenyataannya tidak sedikit orang yang berijazah tinggi katakanlah seorang sarjana yang menjadi pengangguran karena belum mendapatkan pekerjaan. Sebagai salah satu contoh diri saya pribadi, saya lulusan SI dari sebuah Perguruan Tinggi dengan nilai IPK yang sangat memuaskan dan lulus kuliah tahun 2010. Sebagai seseorang lulusan Perguruan Tinggi jurusan PGSD Universitas Pendidikan Indonesia, harapan besarnya pastilah ingin diangkat menjadi PNS (Pegawai Negeri Sipil). Namun, sampai sekarang harapan itu belum juga terealisasikan. 

saya asli dari kampung dimana masih sedikit anak yang melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Pola pikir mereka daripada melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi lebih baik bekerja. Tak sedikit mereka yang hanya sekolah sampai jenjang SD, apalagi untuk wanita. Orang tua lebih memilih untuk menikahkan anaknya, karena dengan begitu mungkin bisa lepas tanggung jawab dan tanggungjawabnya beralih pada suami anaknya. Ngeri sih tapi itulah kenyataannya waktu saya dulu masih hidup di kampong. Karena keterdasakan saya sebagai lelaki normal yang sudah kebelet pengen nikah, saya memberanikan diri untuk mencari pekerjaan. Yah,,, karena seorang pengangguran dan rutinitas sebagai guru Sukwan dengan honor 100 – 150 ribu perbulan. Ingat ketika ibu saya bilang “Mau ngasih makan anak istri apa? Kerjaan belum punya. Apa gak kasian nanti ke anak istrinya?” jawaban saya cukup singkat : ‘Selama kepala ini masih menempel, dan kepala ini masih bisa berfikir maka pasti saya bisa menafkahi anak istri”. 

Selama beberapa bulan mondar mandir kesana kemari, lamar sini lamar situ, kaya lagunya Iwan Fals yang Sarjana Muda itu kena banget hehehe… akhirnya bisa juga mendapat pekerjaan sebagai salah satu Akademik di Bimbingan Belajar yang terpopuler saat ini. Karena merasa jenuh dengan rutinitas tiap hari pergi pagi pulang petang. Dari pagi ampe sore hanya duduk di depan computer sampai-sampai mata sudah terasa burem.
Melihat dan memperhatikan serta menganalisis penghasilan saya kemudian membandingkan dengan seorang pedagang yang cuma berijazahkan SD ternyata sangat timpang sekali, bahkan dia termasuk kategori orang terkaya di kota tersebut. Subhanalloh,,, saya tercengang dan bangga akan keberhasilannya, sehingga saya menyimpulkan bahwa Ijazah itu bukan pembatas rizki. Ijazah itu gada harganya kan? Lebih berharga surat tanah dibandingkan ijazah kita. Coba kita jual ijazah sendiri adakah yang mau membelinya? Tapi jika surat tanah atau surat bangunan yang dijual pasti banyak orang yang berminat. 

pustaka:
http://ekonomi.kompasiana.com/moneter/2013/06/13/ijazah-bukan-pembatas-rizki-564756.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar