Sabtu, 22 Juni 2013

SETIAP HABIS RAMADHAN.




Buya Bomba
(Sarung Khas Palu)
TenunTangan Kreatif
Tenunan Kasih Dan Sayang
Tenunan 'Benang-Benang' Persaudaraan
di
Ekonomi Kreatif
dikeceriaan 
Pagi
Siang
Sore 
Malam
...
Pagi
Siang
...










JEJAKKAKIHUJAN


Jejak Kaki Hujan


BUYA SABE (IBUnya Batik Bomba)















Mentari, Hujan dan Sahabat


Hujan diMentari (perjalanan.com)


Senyum hujan diMentari (perjalanan.com)


Natuna.Dimentari.dan.Hujan (presentasi.1-15.com)


Kamis, 20 Juni 2013

IWAN FALS - BUNG HATTA

Pagiku Cerahku (7)


..(Yaitu) mereka yg beriman kepada yg gaib, melaksanakan salat, dan menginfakkan sebagian rezeki yg Kami berikan kepada mereka . (QS:2; 3).
........




Hidup. Tetap berjalan. Ditotalitas Lingkaran.

 

Rindu



diCintamu



dirindumu
dicintamu
dinasiputihku



di
RinduKU
dan
CintaNYA
padamu
....


Pagiku Cerahku (6)





..(Yaitu) mereka yg beriman kepada yg gaib, melaksanakan salat, dan menginfakkan sebagian rezeki yg Kami berikan kepada mereka . (QS:2; 3).
........
Hidup. Tetap berjalan. Ditotalitas Lingkaran.  
trims
mentariku
..
kau percantik wajahku 
di senyum cantik pagimu



Pagiku Cerahku (5)



Allif Lam Mim. Kitab ini tidak ada keraguan padanya, petunjuk bagi mereka yg mau bertaqwa. (QS:2;1-2).
........





 Hidup. Tetap berjalan. Ditotalitas Lingkaran


Angin terbelalak dalam senyumanmu

Mencoba mengais tangis pagi mengikis indah wajahmu.
Kisah hujan turun, diKasih mentari pagi

Tetap terdiam disini.
Dkisah kasih hujan dan mentari
Disiklus Pagi
pagi sepanjang waktu pagi
Tak bertepi
.....
Met pagi mentari menjelang siang
Met beraktivitas
diPagi dan SiangNya
...
I Love
untukmu 
di
Pagi dan SiangNya
.....
AMIN












Iwan Fals - Ya ALLAH KAMI

IWAN FALS- DESA

Mengangkat Martabat Kaum Nelayan Kita (1)


Indonesia dikenal sebagai Negara maritim terbesar di dunia. Namun, hingga kini karunia alam berupa laut yang diberikan Tuhan kepada bangsa ini belum dikelola secara optimal. Kehidupan kaum nelayan yang tinggal menetap di sepanjang pantai kepulauan Nusantara ini masih berada dalam kondisi yang sangat menyedihkan. Padahal sebagai rasa syukur kita terhadap Allah SWT, dan tuntutan amanat UUD ’45, bahwa Negara wajib menyejahterakan rakyatnya, termasuk nelayan di dalamnya, maka sektor kelautan yang identik dengan sektor perikanan harus dikelola dan dikembangkan semaksimal mungkin. Salah satu model pengembangan sektor perikanan tersebut adalah melalui pola kemitraan.
Pendahuluan
Di mata dunia, Indonesia paling terkenal dengan sebutan ‘ the archipelago islands’, dikarenakan negeri ini terdiri dari sekumpulan gugusan pulau-pulau besar dan kecil, yang total jumlahnya tak kurang dari 17000. Diapit oleh dua benua besar, yaitu Asia dan Australia, sekaligus dikanngkangi dua samudra, yakni Samudra Hindia di sebelah barat dan selatan, dan samudra Pasifik di sebelah timur laut.
Letak geografi Indonesia seperti itu, menjadikan negeri ini diselimuti oleh perairan laut yang luar biasa kaya akan potensi yang terkandung di dalamnya. Kondisi ini jika kita sadari sungguh suatu karunia Tuhan yang tak terhingga nilainya bagi kemakmuran bangsa dan Negara sepanjang masa. Coba perhatikan! Wilayah laut Indonesia mencapai 73,3 % dari total wilayah NKRI, atau sama dengan 5,8 juta km2 merupakan luas laut. Berbagai macam jenis ikan, besar dan kecil yang kaya akan sumber gizi, protein dan vitamin bagi kehidupan manusia di atas bumi ini berada dalam perairan laut kita. Belum lagi sumber-sumber lain, seperti sumber hayati dan nonhayati, sebut saja terumbu karang, rumput laut (sea-weed), dan tambang minyak (oil-mining) bisa dijadikan sektor perekonomian Indonesia yang paling menonjol potensinya untuk dikembangkan demi kemakmuran rakyat. Semestinya bangsa Indonesia tidak perlu bingung menentukan arah dan langkah pembangunan nasional, baik jangka pendek, menengah, lebih-lebih jangka panjang, sebab dari sektor kelautan saja dipastikan akan mampu menopang laju pembangunan nasional demi kesejahteraan rakyat yang merupakan amanat UUD ’45 itu.
Sektor Kelautan
Namun faktanya sampai kini pengembangan sektor kelautan kita dapat dikatakan masih berjalan di tempat alias belum beranjak dari keadaan sebelumnya. Upaya-upaya memang tidak sedikit dilakukan, baik yang bersifat struktural kelembagaan, yang ditandai dengan berdirinya Departemen Kelautan dan Perikanan pada tahun 1999 di bawah kepemimpian Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), juga yang bersifat kultural, yakni membangun kembali citra bangsa kita yang pernah jaya di masa lampau, dengan jargon yang amat manis; nenek moyangku orang pelaut. Lalu, kurang-lebih sebelas tahun kemudian, secara kelembagaan mampu meretas paradigma kebijakan pembangunan kita, yang tadinya hanya berorientasi ‘darat’, menuju kompilasi yang berorientasi ‘laut’, sebagai lokomotif pembangunan ekonomi Indonesia.
Seiring dengan spirit berorientasi ke ‘laut’, lalu muncullah gerakan ‘Revolusi Biru’. Gerakan ini memang tidak main-main, sebab secara konseptual mampu melahirkan petisi bersama, yang menjadi flatform gerakan perubahan; memperkuat kelembagaan dan SDM secara terpadu, mengelola sumber kelautan dan perikanan secara berkelanjutan (sustainable), meningkatkan produktifitas dan daya saing berdasarkan iptek, dan memperluas terjadinya akses pasar domestik dan internasional yang menggairahkan.
Tak berhenti sampai di situ, flatform gerakan ‘revolusi biru’ ini kemudian dijadikan trademark visi dan misi pembangunan sektor kelautan dan perikanan di masa DR. Fadel Muhammad, yang menakhodai Kementerian Kelautan dan Perikanan priode 2010-2014 (Beliau adalah salah satu menteri yang direshuffle presiden SBY), dalam dua kalimat singkat tapi penuh makna sekaligus beban: Indonesia Penghasil Produk Kelautan dan Perikanan Terbesar 2015 (visi), dan Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Kelautan dan Perikanan.
Tapi nampaknya selama masa reformasi kita berbenah di segala bidang pembangunan, termasuk sektor kelautan dan perikanan di dalamnya belum memperlihatkan hasil yang signifikan. Sumbangan devisa Negara dari sector ini hanya sekitar 1,5 persen, dan sebagian besar nelayan (65%) hidup dalam kemiskinan. Sementara itu, sekitar 85 persen dari seluruh spesies ikan serta biota laut tropis lainnya mengalami kerusakan yang cukup parah akibat konversi menjadi kawasan pemukiman, industry, pelabuhan, tambak dan kepentingan lainnya (Prof.Dr.Ir.Rokhmin Dahuri, 2010). (Bersambung) * Penulis, mantan anak laut.

pustaka:
http://ekonomi.kompasiana.com/agrobisnis/2013/06/21/mengangkat-martabat-kaum-nelayan-kita-1-570731.html

Rabu, 19 Juni 2013

TOP KOPI TOP - IWAN FALS

FILSAFAT ILMU dan METODOLOGI PENELITIAN (18)





FILSAFAT
Pengertian Filsafat. Menurut arti kata, filsafat terdiri atas kata philein yg berarti cinta dan sophia yg berarti kebijaksanaan. Filsafat berarti cinta kebijaksanaan. Cinta berarti hasrat yg besar atau yg berkobar-kobar atau yg sunguh-sunguh. Kebijaksanaan artinya kebenaran sejati atau kebenaran yg sesunguhnya. Jadi filsafat artinya hasrat atau keinginan yg sungguh akan kebenaran sejati.

Menurut pengertian umum, filsafat adalah ilmu pengetahuan yg menyelidiki hakikat segala sesuatu untuk memperoleh kebenaran. Filsafat adalah ilmu pengetahuan tentang hakikat. Ilmu pengetahuan tentang hakikat menanyakan apa hakikat atau sari atau inti atau esensi segala sesuatu. Dengan cara ini maka jawaban yg akan diberikan berupa kebenaran yg hakiki. Ini sesuai dengan arti filsafat menurut kata-katanya.
Dengan pengertian khusus, karena filsafat telah mengalami perkembangan yg cukup lama dan dipengaruhi oleh fktor-faktor yg kompleks maka timbul berbagai pendapat tentang arti filsafat dengan kekhususan masing-masing. Berbagai pendapat khusus tentang filsafat:
rasionalisme yg mengagungkan akal
materialisme yg mengagunggkan materi
idealisme yg mengagunggkan ide
hedonisme yg menganggungkan kesenangan
stoikisme mengaggungkan tabiat saleh

Aliran-aliran tersebut mempunyai kekhususan masing-masing menekankan kepada sesuatu yg dianggap merupakan inti dan harus diberi tempat yg tinggi, misalnya ketenangan, kesolehan, kebendaan, akal, idea.

Dari beberapa pendapat diatas, pengertian filsafat, dapat dirangkum, sebagai berikut:
  • Filsafat adalah hasil pikiran manusia yg kritis dan dinyatakan dalam bentuk yg sistematis.
  • Filsafat adalah hasil pikiran manusia yg paling dalam.
  • Filsafat adalah refleksi lebih lanjut daripada ilmu pengetahuan atau pendalaman lebih lanjut ilmu pengetahuan.
  • Filsafat adalah hasil analisis dan abstraksi.
  • Filsafat adalah pandangan hidup.
  • Filsafat adalah hasil perenungan jiwa manusia yg mendalam, mendasar, dan menyeluruh.
Dari rangkuman tersebut dapatlah dikemukakan bahwa ciri-ciri berfilsafat adalah sebagai berikut:
  • Deskriptif 
  • Kritis atau analitis 
  • Evaluatif atau normatif 
  • Spekulatif 
  • Sistematis 
  • Mendalam 
  • Mendasar 
  • Menyeluruh   







bersambung..

pustaka:
Soetriana dan Rita Hanafie. 2007. Filsafat Ilmu da Metodologi Penelitian. Andi Offset. Yogyakarta.


Selasa, 18 Juni 2013

diNAtunAkucintAku (15)

 diNAtunAkucintAku
Segala puji bagi Allah. Dialah yg telah menurunkan Al-Qur'an kepada hamba-Nya tanpa sedikitpun mengandung kesalahan.









Dimakan siangku. 
diSENYUM siang nasimu
..
Terlihat. 
..
Rinduku dan rindumu saling merindukan.
 diRinduNya. seRindu-rinduNya.
digetaran kalbuku dan kalbumu.
dikehausan dan kelaparan jiwa ragaku.
..
jiwa ragaku 
terisi jiwa ragamu.
...
diAnginku 
membawa pesan padamu
dinasi mentari siangmu
DiLADANG SUNYIku.

dikata-katamu padaku.
Dikandungan GIZI nasi putih, sang ILAHImu dan ILAHIku
..
dipetak-petak sawah
ladang, lembah, gunung dan lautan
mengUdara
menyentuh dinding Langit
...
dikesejukan hatiku
syukurku padamu
lelaki merindukanmu
dikerinduan, siang jiwaragaku
dinasi putihku
tersaji diatas mejaku
mejamu
..
meja mereka
meja makan siang kita
di
keBERSAMAan

 diBawang Goreng Palu

........
AMIN




 Selamat makan siang Kasihku. ...
...........
I Love You. 
Natuna. 
Ditotalitas. 
Lingkaran. Love.
....
. Wasallam

Pagiku Cerahku (4)



Pagiku Cerahku
Allif Lam Mim. Kitab ini tidak ada keraguan padanya, petunjuk bagi mereka yg mau bertaqwa. (QS:2;1-2).
........







Hidup. Tetap berjalan. Ditotalitas Lingkaran.

......
Dipagi yg Indah ini
....
Kau bisikan kata-kata.
Memegang daguku 
Merapikan rambutku
DikeberSAMAan rambutmu
di PAGI
 ..............

Menasehatikuitu 
Mengajariku 
dipengalamanmu
Tentang: Tulisannya Anne Bruce
..
Telah, kau uji cobakan
Disiklus waktu 
...
disekitarmu
berSamA merekA
dikebersAmANyA.
..................

Aku menuliskan. Tulisan Anne Bruce. Yg kau bisikan itu : 

"Ketahuilah apa-apa yg mendorong Individu"

Manajer perlu tahu apa yg memotivasikan pekerjaanya.

Bagi para pemula, bila anda menempatkan orang dalam suatu pekerjaan ditempat mereka dapat memenuhi kebutuhan pribadinya, sekaligus  mengerjakan pekerjaan penting bagi organisasi, berarti Anda memiliki pekerja yg lebih termotivasikan untuk mencapai puncak kinerja.

Manajer harus menjadikan pekerjaan sebagai sebuah tempat di mana pekerja merasa nyaman dan di mana para pekerja lainya juga membantu ditumbuhkanya perasaan nyaman itu. Ketika datang untuk bekerja, para pekerja tidak menutup sisi kemanusiaanya, lain kata, sifat dasar manusianya. Kebutuhan pekerja tidak berubah ketika mereka berjalan melewati pintu bangunan tempat kerja. Agar pekerja mencapai kinerja yg lebih tinggi, Anda harus memasuki sisi manusiawi mereka atau sifat dasar manusia mereka, meneguhkan dan membantu mereka dalam memenuhi kebutuhan.

Mulailah dengan memberikan perhatian. Mengamati orang-orang  melakukan pekerjaan. Bagaimana cara membuat mereka bergembira? Apa saja yg menggairahkan mereka? Apa yg membuat mereka lesu? Memberanikan pekerja untuk mencoba metode-metodenya sendiri, diandalkan metode-metode itu sesuai dengan diselesaikanya pekerjaan secara efektif.

Selanjutnya, utuslah seorang pekerja untuk melakukan survei mengenai sikap pekerja di tempat kerja dan mintalah saran-saran perbaikan, Setelah mendapat umpan balik, jangan diabaikan hasilnya. Gunakanlah hasil-hasil temuan untuk membuat perubahaan yg akan memperbaiki kondiisi kerja setiap orang, termasuk kondisi kerja Anda sendiri.

Tentunya, Anda tidak dapat membantu setiap pekerja untuk memenuhi kebutuhanya. Dan tentunya ada sejumlah bahaya tertentu manakala Anda berharap agar suatu pekerjaan, betapapun memuaskanya,, dapat menanggung secara keseluruhan hidup pekerjanya. Bagaimanapun, ada tahap-tahap tertentu yg mesti diambil para manajer untuk membantu pekerjanya memenuhi sebagian dari hasrat-hasrat terdalam yg akan mendorong mereka untuk melakukan pekerjaan terbaiknya dan menumbuhkan motivasi yg lebih besar selama proses itu. Ada tiga cara untuk melakukan hal ini dengan lebih efektif:

Hargailah keunikan setiap orang. Dengan memahami bahwa setiap individu adalah unik, Anda sedang memperlihatkan bahwa Anda menghormati dan menghargai berbagai talenta dan perbedaan yg oleh semua pekerja dibawa ke dalam organisasi. Dan siapa tahu, Anda akan menemukan sebutir intan di rimbunya semak belukar.


 Galilah gagasan demi pemenuhan yg lebih besar: Metode untuk menggali gagasan dan, dengan demikian; memotivasikan para pekerja adalah dengan membentuk kelompok-kelompok yg berorientasi pada pekerja. Dengan melakukan hal ini, Anda akan mulai melihat apa-apa yg para pekerja harapkan dari pekerjaan. Mintalah pekerja untuk menggali gagasan seputar cara-cara membuat pekerjaan lebih dapat termenuhi. Kemudian jangan Anda lupa untuk bertindak dan bergerak maju bersama gagasan dan saran itu. Ketika Anda menerima gagasan yg kurang tepat, jelaskan alasanya dan rencanakan untuk mempertimbangkanya kembali di kemudian hari.

Asumsikan bahwa tujuan yg berarti itu, penting untuk semua orang. Asumsikan bahwa hal-hal seperti pertumbuhan dan pengakuan, kreativitas, dan tujuan yg berarti adalah sesuatu yg penting bagi pekerja Anda sebagaimana mereka juga berarti bagi Anda. Mintalah pekerja untuk memaparkan pekerjaan impian mereka dan apa yg mereka suka atau tidak suka dari pekerjaan mereka, dan lalu gunakan apa yg telah Anda pelajari untuk menjadikan pekerjaan lebih bermakna.




trims

mentariku
aku pergi dulu yaa !
........................................^^^^^Memasarkan BAWANG GORENG PALU^^^^^.....................

 

dilangit 
diawan
dihujan
digunung
dilembah
disungai
diteluk
dilautan
disamudera
malam
subuh
pagi
siang
sore
senja
malam
PAGI 
dikeBersAmAn
mentariMU
dihujanKU
.......
tersisir rapi dirambutku
terukir
dibintangKU


^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^
I LOVE
untukmu



 












Pagiku Cerahku (3)


Pagiku Cerahku

Allif Lam Mim. Kitab ini tidak ada keraguan padanya, petunjuk bagi mereka yg mau bertaqwa. (QS:2;1-2).
........




Hidup. Tetap berjalan. Ditotalitas Lingkaran.
......

angan Pagi.
diAngin pagi.
mengUapkan embun pagi.
menjemput Senyum Matahari pagi.
menari-nari, bersama Awan pagi. 
meneteskan Air mata rindu pagi.
...
Rindu, Hujan pada Mentari Pagi
...............................................................





Menjadi bersama adalah, bertahan
Untuk tetap bersama adalah,  proses
Bekerja bersama adalah,  sukses
..
-Henry Ford-
......
......................................
..........................................
Kebersamaan adalah kebersamaan
diPagi. Siang  Malam. dan di Pagi. Lagi. pagi lagi. Tak terasa pagi lagi !!
adalah Bertahan, Berproses, dan Sukses.
di suksesNya.
....
dikebersamaan Pagi
di angan, Angin, Awan, Hujan !
Rindu, Mentari Pagi
....
disehat, dicantik, disukses
bagimu
..
bagikita
semua
dikeBersamAan pagi
....
Selamat PAGI

......
 by.Natuna



Senin, 17 Juni 2013

PENGANTAR MANAJEMEN (6)


KONSEP DASAR MANAJEMEN BISNIS
MANAJEMEN SECARA FUNGSIONAL DAN OPERASIONAL




FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN.  Dari gambar sebelumnya dapat dilihat bahwa para ahli manajemen berbeda pandangan dalam mengemukakan fungsi-fungsi manajemen. Selain planning, organizing, directing, dan controlling, Ernest Dale, misalnya, mengungkapkan bahwa inovasi merupakan salah satu fungsi manajemen salah satu fungsi manajemen yang harus dilakukan jika manajemen ingin berfungsi baik dalam meraih tujuan organisasi. Disisi lain, Gullick memandang bahwa koordinasi merupakan fungsi yang harus dilakukan oleh orang-orang dalam organisasi agar dapat meraih tujuanya.
.....

Sekalipun para ahli manajemen tersebut memiliki perbedaan pandangan dalam melihat fungsi-fungsi manajemen, akan tetapi esensinya tetap sama, bahwa: 
1. Manajemen terdiri dari berbagai proses dan tahapan-tahapan tertentu yang berfungsi untuk mencapai tujuan organisasi.
2. Setiap tahapan memiliki keterkaitan satu sama lain dalam pencapaian tujuan organisasi. 

Secara diagramatis, jika dikaitkan antara tujuan organisasi (yang harus dicapai secara efektif dan efisien) dan sumber-sumber daya organisasi dengan fungsi-fungsi manajemen, maka dapat digambarkan sebagai berikut:


....
Bukan kesimpilan:
....
Manajemen
Mengajarkan padaku
Apa tugasku
Apa yg boleh
Apa yg tidak boleh
KU lakukan
....
Manajemen adalah SENI
...
SENI, untuk mentertawakan diriku sendiri
Betapa BANYAKnya, hal-hal yg saya lalui
...
TIDAK BERMAKNA
....
Tapi
Aku bersyukur
...
Aku masih memiliki Senyum
........
Senyum dalam mentertawakan diriku
.............
SENDIRI
.............
di Lingkaran SEPI !
.............

Bersambung...,


Pustaka :
Erni T dan Kurniawan S, (h10.2009), Pengantar Manajemen, Kencana Prenada Media Group, Jakarta.

KEMESRAAN, IWAN FALS. KEMESRAAN di KemesraaNYA




KITA
HARUS BEKERJA
SESUAI BIDANG MASING-MASING !
..
DIHIMPUNAN KERAGAMAN YG BERSATU !

BERSATU MENUJU PERADABAN !

KEHIDUPAN BANGSA, YG  BERMARTABAT !
....
DAN
MAMPU !
MENGALAHKAN NEGARA MANAPUN !
......
DEMI  HARGA DIRI BANGSA !
.................
DI KASIH SAYANG DAN CINTA
YG ....AMANAH

......
AMIN