Tingkatkan Kemampuan SDM Para Kades

(106 Kades di Parimo Ikut Bimtek di Jakarta)

Parimo-Sebanyak 106 kepala desa (kades) di wilayah Kabupaten Parigi Mautong (Parimo) mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Kepala Desa dalam Penyelenggaraan   Pemerintahaan Desa di Jakarta. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam dua gelombang yakni gelombang pertama pada tanggal 10-21 September diikuti 51 Kades dan gelombang kedua, 25-28 September 2014 di hotel Amaris Mangga Dua Square Jakarta.

 

Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahaan Desa, Ervian Aksa Yoza S.STP mengatakan, kegiatan bimbingan tersebut diikuti para Kades baru menjabat, baik kades dari desa yang baru dimekarkan maupun kades dari desa lama, namun baru terpilih pada Pilkades yang lalu.

Dikatakan, tujuan kegiatan itu adalah untuk meningkatkan kapasitas/kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) para kades dalam penyelenggaraan pemerintahaan desa guna mewujudkan tata manajemen pemerintahaan di desa yang lebih optimal sebagaimana yang diamantkan oleh UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.

 

“Kegiatan Bimtek serupa sudah beberapa kali dilaksanakan dalam kurun tiga tahun terakhir baik yang diikuti oleh kades maupun sekdes. Hal ini dilaksanakan agar para kades tersebut memiliki dasar manajemen pemerintahan desa yang baik,” ujar Ervian  pada Radar Sulteng di sela-sela acara penutupan Bimtek. Ervian juga mengatakan, kegiatan tersebut difasiitasi oleh Direktorat Pemerintahan Desa Kementrian Dalam Negeri.

 

Sementara Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerinthan Desa, Drs Moh Sudarmin Tombolotutu Msi berharap, agar para kades yang mengikuti bimtek tersebut dapat mengaplikasikan ilmu yang diterimanya di desanya masing-masing, sehingga penyelenggaraan pemerintahan didesa semakin baik dan pelayanan kepada masyarakat semakin maksimal. “Melalui Bimtek ini kami berharap penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan masyarakt didesa, semakin baik karena pada kades telah mendapatkan pengetahuan dasar tentang tata kelola pemerintahan di desa, sehingga walaupun para kades ini masih baru menjabat, namun kami yakin sudah mampu menjalankan roda pemerintahan dengan baik dan benar,” ujar Moh Sudarmin.

 

Kades Purwosari Kecamatan Torue, Putu Edy Tangkas Wijaya yang merupakan salah seorang peserta yang mengikuti Bimtek tersebut menyatakan, kegiatan itu sangat bermanfaat bagi dirinya paupun para kades yang lain karena banyak penegtahun yang didaptkan yang akan membantu para kades dalam menjalankan roda pemerintahan. “Selama ini sangat jarang kades mendapatkan pelatihan atau Bimbingan tentanng tata kelola pemerintahan, sehingga dengan kegiatan kami sangat terbantu karena banyak pengetahuan yang didapatkan yang akan membantu para kades dalam menjalankan roda pemerintahan. “Selama  ini sangat sangat jarang kades mendapatkan pelatihan atau bimbingan tentang tata kelola pemerintahan, sehingga dengan kegiatan kami sangat terbantu karena banyak pengetahuan baru yang kain terima dari para pemerintah mulai dari tata kelola dari tata cara pengelolaan keuangan, penyusunan peraturan desa, informasi soal undang-undang desa yang terbaru serta berbagai informasi terbaru lainnya. Saya berharap kegiatan semacam ini semakin sering dilakukan agar penyelenggaraan pemerintahan di desa akan semakin baik,” ujar Edy Tangkas.

 

Para pemateri dalam kegiatan tersebut, semuanya berasal dari Ditjen Pemerintahan Desa Kementrian Dalam Negeri antara lain adalah Ida Ariani yang membawaakan materi tentang pengelolaan keuangan desa, kemudian Drrs Okto Rahandra Msi yang membawakan materi tentang Teknik Penyusunan Peraturan Desa, lalu Laode Bourchama SSTP Msi yang membawakan materi tentang Perencanaan Pembangunan di Desa, dan Drs Imran Msi MA yang membawakan materi tentang kebijakan penerapan UU Nomor 6 Tahun 2014, serta beberapa pemateri lainnya.

(sumber:Radar Sulteng, senin, 29/09/14)